Kursus menulis, mengapa perlu ? Tulisan dalam berbagai bentuknya, memang terkesan medium klasik dalam menyampaikan pesan. Tapi sejauh ini, kekuatan sebuah tulisan belum bisa digantikan oleh medium lainnya. Apa saja kekuatan itu ?
Tulisan yang kuat mempengaruhi pembacanya, akan memberikan memori pada pembaca. Memori tersebut tersimpan di alam bawah sadar. Pada saat tertentu pesan dari tulisan itu akan kembali muncul. Layaknya sebuah file yang tersimpan dalam hard drive, tiap saat bisa dipanggil. Dengan kata lain, pesan yang dikirim tulisan bertahan lebih lama dalam memori seseorang.
Dalam proses kreatif lahirnya tulisan, biaya yang dibutuhkan jauh lebih kecil dibanding dengan proses pembuatan medium lainnya, seperti video.
Antara video, foto dan tulisan sebenarnya saling berkait, konten yang member ruang pada tiga hal ini akan jauh lebih menarik bagi publik. Tulisan menjadi semacam bridging antara medium itu ke publik.
Sebuah kalimat yang begitu powerful di era internet marketing “Great marketing is great storytelling.” Kalimat itu mempertegas betapa penting sebuah konten tulisan dalam membangun brand awareness dan public engagement.
Bagi penulis disamping mengirim pesan ke pembaca, proses kreatif yang dilalui bisa menjadi semacam terapi dalam proses pendewasaan personal. Dengan menulis penulis belajar, dengan menulis penulis mendengar, dengan menulis penulis membangun intuisi dan dengan menulis penulis tumbuh menjadi pribadi yang lebih matang.
Tulisan yang kuat mempengaruhi pembacanya, akan memberikan memori pada pembaca. Memori tersebut tersimpan di alam bawah sadar. Pada saat tertentu pesan dari tulisan itu akan kembali muncul. Layaknya sebuah file yang tersimpan dalam hard drive, tiap saat bisa dipanggil. Dengan kata lain, pesan yang dikirim tulisan bertahan lebih lama dalam memori seseorang.
Dalam proses kreatif lahirnya tulisan, biaya yang dibutuhkan jauh lebih kecil dibanding dengan proses pembuatan medium lainnya, seperti video.
Antara video, foto dan tulisan sebenarnya saling berkait, konten yang member ruang pada tiga hal ini akan jauh lebih menarik bagi publik. Tulisan menjadi semacam bridging antara medium itu ke publik.
Sebuah kalimat yang begitu powerful di era internet marketing “Great marketing is great storytelling.” Kalimat itu mempertegas betapa penting sebuah konten tulisan dalam membangun brand awareness dan public engagement.
Bagi penulis disamping mengirim pesan ke pembaca, proses kreatif yang dilalui bisa menjadi semacam terapi dalam proses pendewasaan personal. Dengan menulis penulis belajar, dengan menulis penulis mendengar, dengan menulis penulis membangun intuisi dan dengan menulis penulis tumbuh menjadi pribadi yang lebih matang.
Menulis Sebagai Terapi
Hidup kerap kali berisi ketidakpuasan. Menggunakan transportasi publik tak membuat nyaman kadang terancam, berkutat di jalan penuh kemacetan, manajemen tempat bekerja yang tak berkualitas, layanan publik yang asal-asalan dan masih banyak lagi. Di ruang yang lebih privat, anak-anak di rumah tumbuh dengan berbagai problematika, komunikasi antara suami dan istri jadi masalah.
Bayangkan, nyaris tiap hari kita berhadapan dengan hal-hal yang kadang membuat kesal, membuat luka kadang bahkan membuat marah. Menulis adalah proses yang paling sempurna untuk berefleksi dan menemukan hikmah di balik segala hal yang dihadapi dan disaksikan. Di samping itu, menulis bisa menjadi cara menyampaikan gagasan secara terbuka.
Orang yang menulis memiliki daya tahan yang lebih atas tekanan dan kesulitan hidup. Serta punya kemampuan memengaruhi publik. Masih tak yakin ? coba saja mulai menulis, adakah yang berbeda ?
Menulis Sebagai Medium Berkisah
Tanpa sebuah tulisan, tak ada yang tahu kisah tentang sebuah peristiwa atau kisah tentang sebuah brand. Kalau pun ada yang tahu, dengan cepat akan terhapus seiring waktu yang bergerak melewati peristiwa itu. Di sinilah peran tulisan, tulisan merekam dan mmebuat sebuah kisah atau peristiwa lebih abadi melewati pusaran waktu. Tulisan adalah artefak.
Lihat saja, kita bisa mengetahui kehidupan masa lalu bahkan ribuan tahun yang lalu, salah satunya melalui tulisan yang ditinggalkan oleh orang-orang di masa itu. Kisah bisa bertahan lama manakala ia diabadikan melalui tulisan.
Bayangkan, nyaris tiap hari kita berhadapan dengan hal-hal yang kadang membuat kesal, membuat luka kadang bahkan membuat marah. Menulis adalah proses yang paling sempurna untuk berefleksi dan menemukan hikmah di balik segala hal yang dihadapi dan disaksikan. Di samping itu, menulis bisa menjadi cara menyampaikan gagasan secara terbuka.
Orang yang menulis memiliki daya tahan yang lebih atas tekanan dan kesulitan hidup. Serta punya kemampuan memengaruhi publik. Masih tak yakin ? coba saja mulai menulis, adakah yang berbeda ?
Menulis Sebagai Medium Berkisah
Tanpa sebuah tulisan, tak ada yang tahu kisah tentang sebuah peristiwa atau kisah tentang sebuah brand. Kalau pun ada yang tahu, dengan cepat akan terhapus seiring waktu yang bergerak melewati peristiwa itu. Di sinilah peran tulisan, tulisan merekam dan mmebuat sebuah kisah atau peristiwa lebih abadi melewati pusaran waktu. Tulisan adalah artefak.
Lihat saja, kita bisa mengetahui kehidupan masa lalu bahkan ribuan tahun yang lalu, salah satunya melalui tulisan yang ditinggalkan oleh orang-orang di masa itu. Kisah bisa bertahan lama manakala ia diabadikan melalui tulisan.
Berkisah Sebagai Soft Campaign
Audiences cenderung resisten atas kampanye yang dilakukan secara terus dan menerus serta berfokus pada produk tertentu. Tapi dengan berkisah kita tak sedang mengampanyekan sebuah produk atau jasa dengan “kasar” tetapi sedang membangun intimitas antara produk dan publik, membangun public awareness.
Kisah yang apa adanya, kisah yang terjadi di sekitar kehidupan pembaca serta disampaikan secara sederhana akan jauh lebih mudah diterima oleh pembaca dan menjadi referensi dalam pikirannya. Disinilah kekuatan berkisah dalam marketing. Sekali menulis menjadi kunci dalam berkisah dan berkisah menjadi kunci dalam marketing digital.
Dari tiga hal di atas, ketika rekan-rekan memilih untuk memulai langkah belajar menulis melalui kursus menulis, sesungguhnya anda tengah memutuskan untuk berpetualang dalam sebuah petualangan yang anda tak akan pernah bisa menebak kemana arah kisahnya. Take it this opportunity or you’ll regret.
Kisah yang apa adanya, kisah yang terjadi di sekitar kehidupan pembaca serta disampaikan secara sederhana akan jauh lebih mudah diterima oleh pembaca dan menjadi referensi dalam pikirannya. Disinilah kekuatan berkisah dalam marketing. Sekali menulis menjadi kunci dalam berkisah dan berkisah menjadi kunci dalam marketing digital.
Dari tiga hal di atas, ketika rekan-rekan memilih untuk memulai langkah belajar menulis melalui kursus menulis, sesungguhnya anda tengah memutuskan untuk berpetualang dalam sebuah petualangan yang anda tak akan pernah bisa menebak kemana arah kisahnya. Take it this opportunity or you’ll regret.
Ah, Sudah Terlambat Untuk Belajar Menulis
Anda merasa sudah terlambat belajar menulis karena usia sudah berkepala tiga atau berkepala empat, bahkan berkepala lima ? Trust me, you wrong ! Belajar menulis tak mengenal usia, justru orang yang belajar di usia yang relative matang cenderung punya pengayaan dan penghayatan yang jauh lebih kuat dalam proses kreatifnya.
Menulis yang berdasar pengalaman langsung si penulis, akan cenderung emosional dan mendalam. Tulisan yang lahirpun akan sangat kuat pengaruhnya kepada pembaca. Tinggal bagaimana menyulam kisah-kisah atau cerita itu menjadi sebuah rangkaian yang sedap dibaca dan memiliki daya tarik bagi publik.
Menulis yang berdasar pengalaman langsung si penulis, akan cenderung emosional dan mendalam. Tulisan yang lahirpun akan sangat kuat pengaruhnya kepada pembaca. Tinggal bagaimana menyulam kisah-kisah atau cerita itu menjadi sebuah rangkaian yang sedap dibaca dan memiliki daya tarik bagi publik.
Menulis Sebagai Sumber Pundi-Pundi
Banyak peluang yang dimiliki oleh seorang penulis di dunia online. Sebut saja lomba blog, lomba menulis, ghost writer, menulis artikel SEO, creative content dan berbagai peluang yang jika ditekuni akan menjadi penyumpabng pundi-pundi bagi anda, bahkan anda akan terkejut-kejut dengan nominal yang dihasilkannya.
Mengapa Menyapa Hati ?
Menyapa hati adalah tagline kursus menulis DM Indonesia, mengapa menyapa hati ? Pertama, kursus menulis ini berusaha menyapa hati rekan-rekan, agar mau berproses bersama, menempa diri menjadi penuli berkualitas. Kedua, kami berkeyakinan rekan-rekan setelah mengikuti kursus menulis di DM Indonesia bisa menghasilkan karya yang bisa menyapa hati pembacanya kelak.
Tulisan yang ditulis dengan hati biasanya akan bisa menyentuh hati pembacanya, untuk sampai pada tingkat tersebut butuh proses dan ketekunan. Berproses dalam dunia kreatif kepenulisan jika dilakukan sendirian kerap mengalami kebosanan, tidak semangat dan berbagai mental block lainnya. Untuk itu Kursus menulis Menyapa Hati dari DM Indonesia, memberikan layanan paripurna bagi pesertanya, cukup bayar sekali saat kursus, maka rekan-rekan akan mendapatkan berbagai faslitas pasca kursus, yang bisa sangat membantu kawan-kawan dalam berproses menjadi penulis berkualitas.
Tulisan yang ditulis dengan hati biasanya akan bisa menyentuh hati pembacanya, untuk sampai pada tingkat tersebut butuh proses dan ketekunan. Berproses dalam dunia kreatif kepenulisan jika dilakukan sendirian kerap mengalami kebosanan, tidak semangat dan berbagai mental block lainnya. Untuk itu Kursus menulis Menyapa Hati dari DM Indonesia, memberikan layanan paripurna bagi pesertanya, cukup bayar sekali saat kursus, maka rekan-rekan akan mendapatkan berbagai faslitas pasca kursus, yang bisa sangat membantu kawan-kawan dalam berproses menjadi penulis berkualitas.
Siapa Saja yang Cocok Ikut Kursus Menulis Menyapa Hati
- Pelajar yang ingin atau bercita-cita menjadi penulis professional, disamping itu kemampuan menulis akan membantu pelajar dalam pelajaran sehari-hari.
- Mahasiswa yang bercita-cita menjadi penulis dan mahasiswa.
- Mahasiswa yang kerap kesulitan mengerjakan tugas-tugas di kampus.
- Mereka yang berminat menekuni content marketing yang merupakan bagian dari internet marketing.
- Para professional yang ingin menambah kapasitas diri sehingga makin berkualitas dalam mengerjakan laporan dan berkesempatan mengasah potensi menulis hingga menjadi penulis berkualitas.
- Ibu rumah tangga yang bisa menjadikan dunia menulis sebagai ruang aktualisasi diri dan bahkan menghasilkan pendapatan tambahan.
- Siapa aja yang berminat menjadi blogger
- Mereka yang ingin menjadikan menulis sebagai medium terapi.
Paket Kursus Menulis
7 Alasan Memilih Kursus Menulis Menyapa Hati
- Fasilitator kursus yang telah menjuarai lebih dari 50 lomba menulis dan lomba blog dan telah menerbitkan beberapa buku.
- Kursus Menulis menyapa hati tidak sekedar kursus menulis yang usai setelah kursus selesai. Tim DM Indonesia akan mendamping rekan-rekan peserta hingga melahirkan karya demi karya.
- Dengan menjadi peserta kursus menulis menyapa hati, peserta akan memiliki komunitas penulis yang bisa saling menguatkan, tukar pikiran bahkan bisa sampai menulis buku bersama.
- Rekan-rekan peserta akan dilibatkan dalam proyek-proyek penulisan bersama DM Indonesia dan mendapatkan royalty dari penjualan buku tersebut.
- Rekan-rekan yang dinilai memiliki kualitas yang baik, akan memiliki kesempatan menjadi freelance writer di DM Indonesia untuk mengerjakan proyek penulisan dari klien DM Indonesia dan akan mendapat professional fee.
- Banyak kursus menulis tapi sedikit sekali yang mengedepankan konsep menulis dengan hati. Kekuatan kursus menulis DM Indonesia adalah proses mengasah kepekaaan hati para calo penulis.
- Bagi peserta yang berminat, DM Indonesia akan mendampingi sampai buku pertama peserta terbit.